Selasa, 06 Januari 2015

Cerita lama tapi karena lagi kangen pengen naik gunung lagi, jadi pengen nulis pengalaman pas kesana. ^_^

21-22 Juni 2014 lalu beberapa anggota kita SSG 26 berangkat ke Papandayan-Garut dengan beberapa teman-teman dari SSG 27. SSG 26 yang ikutan mendaki ada Kg Ari alias ChieLunk sebagai Ketua Panitia, Kg Fudin, Miming, Teh Tri, Teh Miftha, Teh Farida, Teh Yuni, Teh Aul, Teh Lilis, Teh Drian dan Teh Debi.


Berhubung ini adalah pendakian pertama bagi saya, jadi benar-benar sangat berkesan. WONDERFULL DAY. Meskipun saya yakin, pendakian kedua ketiga dan seterusnyapun pastilah sebuah pendakian yang penuh kesan juga. Kenapa tidak, setelah lelah menyusuri jalur dengan beban di pundak kemudian kita disuguhi eloknya pemandangan alam dari ketinggian. Subhanallah

Berangkat ke Garut, nyarter angkot. Kita berangkat dari DT, ngumpul dari jam 6 akhirnya berangkat jam8 pagi. Desak-desakkan dengan ransel, hehe. Nice trip.

Yeyyy, beberapa jam perjalanan akhirnya sampai di pemberhentian pertama. Disini janjian ketemu Aulia, kemudian kami berganti angkutan khusus ke titik pendakian pertama Papandayan.


Setelah shalat, BERANGKAAAAAAT….


Ngomongin soal foto-foto perjalanan, emang yang sering kejepret hanyalah para bidadari ini, para bidadara yang Cuma 2 orang ibarat penunjuk jalan dan pengawal perjalanan. Hehe Yang satu jalan di paling depan yang satu paling belakang. Dan berhubung mereka udah pernah ke Papandayan sebelumnya jadi gak senarsis akhwat-akhwat ini. Mereka rela jadi fotografer dari awal sampai akhir. Kang Fudin nyusul kita besoknya ke lokasi kemping, jadi ikhwan yang dari awal ikut perjalanan bareng adalah Kg Ari dan Kg Ibut (SSG 27).

Seperti yang dilihat, trek ke Papandayan sangat cocok buat pemula. Jarak tidak terlalu jauh, bisa ditempuh dengan 3 jam perjalanan cukup santai dan tidak terlalu nanjak juga jalannya. Nice lah, bolehlaaah. Masa gak bisa, wong anak SD aja banyak yang mendaki Papandayan bareng keluarganya.



Foto di bawah ini, masih separoh perjalanan nih Ssahabat, tapi alam sudah memanjakan mata dengan pemandangannya…


Menjelang Maghrib, akhirnya sampai juga di Pondok Selada tempat tenda bakal digelar. Dan, Subhanallah yang lagi mendaki ternyata ratusan hampir seribuan malah kata Mang-Mang yang jaga di bawah.
Mulailah “merakit” tenda…



Malam itu berlalu dengan guyuran hujan lebat…

22 Juni 2014
Keesokan harinya…
Kami melanjutkan pendakian ke atas, mau liat Edelweis ceritanya… Perjalanannya melewati hutan mati. Check it out!


Sibuk deh foto-foto sama matahari terbit di lokasi Hutan Mati.



Kelamaan nih di Hutan Matinya, gara-gara FOTO-FOTO


Okeh kita lanjut lagi perjalanan menuju Edelweisnya…



Dan akhirnya sampai juga…


Edelweisnya belum mekar, tapi sudah mulai berbunga…


Setelah puas, kita turun lagi dan masak buat makan siang lalu bersiap turun lagi ke bawah. Bandung we are Coming.


Ngomong-ngomong, di lokasi kemping ini ada yang jualan cilok loh. Hehe. Baso, tahu sumedang. Ah, melihat sendiri perjuangan bapak-bapak dan aa-aa nya ngebawa tandu jualan ke atas itu Subhanallah banget.


Pulaaaaaaang …


Oleh : Miming Murti Karlina
Posted by Unknown On 03.28 No comments

0 komentar:

Posting Komentar

  • RSS
  • Delicious
  • Digg
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin
  • Youtube